1,735 kali dilihat, 3 kali dilihat hari ini

Silayang (Centangbiru) – Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Pasaman, Miradelima terus menggencarkan Sosialisasi serta penyuluhan tentang begitu pentingnya peran seorang ibu dalam mendidik anak dengan cinta dan kasih sayang dalam menyikapi tumbuh kembang anak untuk mengarungi kemajuan zaman yang begitu pesat saat ini.

Hal ini disampaikannya, saat memberikan paparan dalam acara Seminar Parenting dengan tema ‘Peran Ibu dalam mendidik anak dengan cinta’, yang bertempat di Aula Kantor Wali Nagari Silayang, (7/11/2019).

Seminar Parenting ini dihadiri oleh para ibu/kaum perempuan dari Nagari Silayang, Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, ibu-ibu PKK serta para tokoh masyarakat setempat.

“Luar biasa, saya salut akan antusias kaum ibu khususnya bundo kanduang di Nagari Silayang,” kata Miradelima.

Melalui seminar parenting lewat tema ‘peran ibu dalam mendidik anak dengan cinta’, Miradelima memberikan pembekalan kepada para ibu/kaum perempuan dalam mendidik anak di zaman penuh tantangan ini.

“Lewat seminar ini, GOW Pasaman mengajak para ibu untuk lebih meningkatkan perannya di dalam keluarga sekaligus mensosialisasikan
Program 18-21, yakni Program kembali ke meja makan untuk lebih mendekatkan diri antar anggota keluarga,” kata Mira.

Menurut dia, anak lebih cepat meniru apa yang dilihatnya dari lingkungan yang keras, sehingga menuntut peran aktif seorang ibu, sehingga dalam membina harus dilakukan dengan pendekatan.

“Jadi dalam membina anak harus ada pemberdayaan keluarga karena keharmonisan ibu dan ayah akan menjadikan mereka lebih bahagia, maka hak anak untuk dicintai dan disayangi akan terpenuhi” ujar Miradelima.

Dia mengatakan, ajari anak cara beretika yang baik dan itu harus ditanamkan sejak dini. Anak seharusnya dihindarkan dari segala kejahatan dan kekerasan melalui cinta dan kasih sayang seorang ibunya.

“Sehingga bimbingan orang tua, terkhusus bagi seorang ibu tentulah sangat diharapkan,” kata dia.

Kasih sayang yang diberikan Seorang Ibu akan membantu kemampuan berpikir anak. Kemampuan berpikir seorang anak dipengaruhi oleh perlakuan orang lain terhadapnya, khususnya orangtua. Anak yang kurang mendapatkan kasih sayang akan memunculkan sikap dan tindakan seperti, mencuri, berbohong, merusak ataupun menyakiti. Hal ini disebabkan oleh gagalnya proses pemahaman sebab akibat oleh anak.

“Sebaliknya, jika kebutuhan kasih sayang anak terpenuhi, maka anak akan tumbuh menjadi pribadi yang ceria, mudah berteman, optimis dan tentunya akan banyak memiliki motivasi dalam hidupnya,” pungkas Miradelima.

Kegiatan Seminar Parenting oleh GOW Pasaman bagi para Ibu/kaum Perempuan ini diselenggarakan di 37 Nagari se-Kabupaten Pasaman.

(Unc)